JAKARTA – Boy William, seorang artis dan presenter terkenal, baru-baru ini mengungkap bahwa ia menjalani operasi hidung atau rhinoplasty dengan biaya mencapai Rp1,1 miliar.
Namun, alasan di balik keputusan ini bukan semata-mata untuk tujuan estetika, melainkan untuk memperbaiki masalah kesehatan yang dihadapinya.
Hidung Boy William mengalami kelengkungan, yang menyebabkannya kesulitan bernapas.
” Bentuk hidung saya itu bengkok, jadi salah satu lubang hidungnya lebih sempit dibandingkan yang lain. Semakin tua, jalur pernapasannya semakin tersumbat. Jadi, rasanya seperti flu terus,” kata Boy William kepada awak media.
Dr. Nataliani Mawardi, seorang praktisi estetika, menjelaskan bahwa rhinoplasty dapat meningkatkan kualitas kesehatan, terutama pada sistem pernapasan.
Hidung yang bengkok dapat menghambat aliran udara yang sehat, dan operasi ini membantu memperbaiki masalah tersebut.
“Hidung bengkok itu memungkinkan napas tidak sepenuhnya bersirkulasi dengan baik. Sebab, ada bagian di hidung yang bengkok yang menyempit,” jelasnya.
Dengan adanya bagian yang menyempit, risiko penumpukan debu atau kotoran dengan partikel kecil di hidung meningkat.
Jika dibiarkan tanpa perbaikan, kondisi ini dapat menyebabkan masalah sinus dan gangguan lainnya di rongga hidung.
Dengan menjalani operasi hidung, Boy William tidak hanya meningkatkan penampilan estetisnya tetapi juga mengatasi masalah kesehatan yang telah lama dihadapinya.
Baginya, operasi ini membantu menjaga kualitas pernapasannya dan mencegah masalah kesehatan lebih lanjut.
Keputusan Boy William untuk membuka pengalaman pribadinya ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peran rhinoplasty dalam aspek kesehatan, bukan hanya sebagai tindakan estetika semata.
Sumber : Sindonews.comÂ
Editor Topik Borneo
