SAMARINDA – Bulog Samarinda akan mendistribusikan bantuan pangan sebanyak 736,93 ton beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah Samarinda, Kalimantan Timur. Kegiatan ini bertujuan untuk mengendalikan laju inflasi di daerah tersebut.
“Rencana penyaluran beras dimulai pekan depan dan target selesai 31 Januari. Kami optimistis dapat selesai sesuai target karena data penerima atau KPM sudah ada di tiap kabupaten/kota,” kata Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Samarinda, Maradona Singal.
Enam kabupaten/kota menjadi sasaran penyaluran beras tersebut, yakni Kota Samarinda, Balikpapan, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu, dengan masing-masing KPM menerima 10 kilogram beras.
Rincian penyaluran meliputi 259,61 ton beras untuk 25.961 KPM di Samarinda, 50,86 ton beras untuk 5.086 KPM di Kota Bontang, 208,94 ton beras untuk 20.894 KPM di Kutai Kartanegara, 143,5 ton beras untuk 14.350 KPM di Kutai Timur, 61,43 ton beras untuk 6.143 KPM di Kutai Barat, dan 12,56 ton beras untuk 1.256 KPM di Mahakam Ulu.
Penyaluran bantuan pangan ini merupakan bagian dari Program Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dengan tujuan meningkatkan penyediaan pangan untuk menjaga stabilitas pasokan dan mengantisipasi kerawanan pangan.
Penerima program ini adalah keluarga dengan kriteria rawan pangan, keluarga miskin, keluarga dengan anak stunting, atau berpotensi memiliki anak stunting.
Penyaluran beras Program CPP direncanakan berlangsung selama enam bulan hingga Juni 2024, dengan setiap KPM menerima 10 kg beras setiap bulan.
Meskipun jumlah KPM tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, program ini tetap menjadi langkah penting dalam mendukung keamanan pangan di wilayah tersebut.
Sumber : Jpnn.comÂ
Editor Topik Borneo