Topikborneo, Samarinda – Cabang olahraga pickleball kini menunjukkan perkembangan pesat di Kalimantan Timur (Kaltim), dengan tingginya antusiasme peserta dalam Kaltim Pickleball Open Tournament.
Turnamen yang diikuti lebih dari 700 peserta dari berbagai daerah ini menjadi bukti bahwa pickleball memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi olahraga prestasi.
Pelaksana Harian Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wartini, mengapresiasi tingginya minat masyarakat terhadap olahraga ini.
Ia menilai, ajang tersebut menjadi momentum penting untuk mempopulerkan pickleball sekaligus menjaring talenta muda berbakat.
“Dulu olahraga ini kurang dikenal, tapi sekarang partisipasinya luar biasa. Ini membuktikan pickleball punya masa depan yang cerah di Kaltim,” bebernya.
Turnamen ini menarik perhatian peserta dari berbagai kota dan kabupaten, seperti Samarinda, Balikpapan, dan Kutai Kartanegara. Tingginya jumlah peserta juga diiringi antusiasme penonton yang memadati lokasi pertandingan, menciptakan suasana kompetisi yang semarak.
Sri menekankan bahwa kejuaraan ini bukan sekadar ajang untuk bertanding, tetapi juga langkah strategis untuk membina generasi atlet masa depan.
“Ajang ini menjadi peluang bagi atlet muda untuk menunjukkan kemampuannya. Dengan pembinaan yang tepat, kami yakin mereka bisa membawa nama Kaltim ke tingkat nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Namun, untuk mendukung pertumbuhan pickleball, ketersediaan fasilitas olahraga menjadi tantangan yang harus segera diatasi. Sri menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kaltim berkomitmen menambah fasilitas pendukung agar pengembangan olahraga ini dapat berlangsung lebih optimal.
“Dengan fasilitas yang memadai, pickleball tidak hanya akan berkembang lebih pesat, tetapi juga membuka ruang bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam berolahraga,” tutup Sri.
Melalui turnamen ini, Dispora Kaltim berharap pickleball dapat terus berkembang sebagai cabang olahraga yang potensial di Kaltim, memberikan peluang bagi atlet muda untuk berprestasi, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan olahraga. (Lisa)
