Samarinda – Sekretaris Komisi I DPRD Kota Samarinda, Ronald Lonteng, menyatakan dukungannya terhadap program Zero Tambang yang telah lama diwacanakan Pemerintah Kota.
Ia menilai kebijakan tersebut penting untuk menekan risiko banjir dan mendorong pengelolaan ruang kota yang lebih berkelanjutan.
“Saya mensupport program Zero Tambang Samarinda, karena kita dalam rangka untuk mengurangi risiko banjir,” ujar Ronald, Senin (07/07/2025).
Ronald mengingatkan bahwa sosialisasi mengenai penghentian aktivitas tambang di wilayah perkotaan seharusnya sudah diketahui sejak lama oleh pihak perusahaan, terutama setelah adanya penetapan kebijakan tidak boleh ada tambang di Kota Samarinda mulai tahun 2026.
“Saya pikir sih ini kan sosialisasi yang sudah disampaikan oleh pemerintah dari tahun-tahun sebelumnya. Otomatis kepada mereka, tambang yang sudah menggunakan atau mendapatkan itu memang sudah harus berbenah,” jelasnya.
Menurutnya, seiring berakhirnya masa konsesi tambang, perusahaan seharusnya mulai mengubah fungsi lahannya untuk kepentingan umum, termasuk sebagai daerah serapan air. Ini dinilai penting untuk mendukung pengendalian banjir yang menjadi masalah rutin di Samarinda.
“Jadi otomatis lahan-lahan tersebut itu harusnya digunakan sebagai tempat serapan air,” pungkasnya. (Nis/ADV DPRD KOTA SAMARINDA)
