SENDAWAR – Menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan pada 27 November 2024, sejumlah tokoh mulai muncul di Kutai Barat. Salah satu figur yang mencuat adalah Yayuk Seri Rahayu, istri dari Bupati Kutai Barat, FX Yapan, yang kemungkinan dianggap memiliki potensi cukup besar.
Meski begitu, FX Yapan menegaskan bahwa ia tidak menginginkan istri tercintanya untuk ikut bertarung dalam Pilkada tersebut. Bahkan, ia telah secara tegas menyampaikan larangan kepada tim survei untuk tidak menyertakan nama Yayuk Seri Rahayu dalam penelitian mereka.
“Saya sudah melarang tim survei untuk tidak memasukkan nama istri saya,” tegas Yapan pada Senin (1/4/2024).
Namun, nama Yayuk Seri Rahayu tetap muncul dalam hasil survei, meskipun dengan persentase yang tidak signifikan.
“Saya kaget ketika melihat nama istri saya muncul dalam survei dengan hasil 3,8 persen. Namun, saya tetap memastikan bahwa namanya tidak akan dimasukkan dalam daftar calon,” ungkapnya.
FX Yapan menegaskan bahwa hasil survei tersebut didasarkan pada tanggapan masyarakat sendiri.
“Ketika masyarakat menanyakan mengapa nama istri saya tidak termasuk dalam survei, tim survei mencatatnya. Jadi, hasilnya memang berdasarkan keinginan masyarakat,” jelasnya.
Terlepas dari rumor yang beredar, FX Yapan menegaskan bahwa Yayuk Seri Rahayu tidak memiliki niat untuk maju sebagai calon bupati.
“Isu tersebut hanya disebar oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ibu saya tidak tertarik untuk mencalonkan diri,” tandasnya.
Selain itu, FX Yapan juga menyampaikan bahwa ia sendiri tidak mendukung jika istri tercintanya terlibat dalam kontestasi politik. Keduanya lebih memilih untuk beristirahat setelah masa jabatan sebagai bupati berakhir.
“Masa jabatan saya sebagai bupati akan segera berakhir. Kami berdua ingin menikmati waktu istirahat setelah itu,” ujarnya.
Dengan tegas, FX Yapan membantah kabar bahwa Yayuk Seri Rahayu akan mencalonkan diri dalam Pilkada 2024. Rumor tersebut hanyalah hasil dari spekulasi yang tidak berdasar.
Editor Topik Borneo
