Topik Borneo – Amerika Serikat (AS) terus berupaya untuk menarik investasi dari perusahaan lokal maupun asing menyusul perang dagang yang dikobarkannya terhadap China.
Dilansir dari Reuters, Rabu (30/4) Presiden Amerika Serikat Donald Trump berencana untuk mempromosikan gelombang investasi baru dalam sektor pertahanan, teknologi, kesehatan, produk konsumen, dan dana investasi, seiring upayanya mendorong ekspansi manufaktur dari AS.
Trump dalam upayanya mewujudkan hal tersebut dilaporkan akan melakukan pembicaraan dengan sejumlah perusahaan besar, termasuk Nvidia, Hyundai Motor, Toyota Motor, dan SoftBank Group.
Adapun Gedung Putih menyoroti komitmen investasi dari TSMC dan Apple. Mereka menyebut bahwa kedua perusahaan tersebut telah menyuarakan bukti kepercayaan perusahaan besar terhadap perekonomian dan dolar AS di bawah kepemimpinannya.
“Mereka menunjukkan kepercayaan luar biasa terhadap ekonomi dan dolar AS di bawah pemerintahan ini,” tulis pernyataan resmi dari Gedung Putih.
Namun demikian, beberapa perusahaan besar, menyatakan masih menunggu kejelasan lebih lanjut mengenai kebijakan perdagangan dan regulasi sebelum membuat komitmen investasi baru di AS.