BONTANG – Diduga Mengemudi dengan Kecepatan Tinggi dan Ablasa, Remaja Perempuan Pengendara Motor di Bontang Menabrak Truk.
Kecelakaan tabrakan antara seorang remaja perempuan pengendara motor dan truk parkir di Bontang diduga terjadi karena pengemudi motor tersebut mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
Indikasi ini muncul dari fakta bahwa motor korban dapat masuk ke bagian bawah truk, menunjukkan bahwa kecepatan kendaraan cukup tinggi.
Selain itu, dugaan lain mengindikasikan bahwa remaja perempuan tersebut sedang menggunakan ponsel saat mengemudi, yang mengakibatkan perhatiannya terbagi.
Berbagai fakta baru terkait kecelakaan lalu lintas di Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Belimbing, Kota Bontang, pada Senin (15/4/2024) yang menyebabkan satu orang meninggal telah terungkap.
Menurut Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Lantas AKP MD Djauhari, korban adalah seorang remaja perempuan yang masih di bawah umur.
Berdasarkan kesaksian beberapa saksi di lokasi kejadian, korban terlihat menggunakan ponsel saat mengemudi, dan tidak memakai helm.
Karena perhatiannya terpecah, korban tidak melihat adanya truk yang terparkir di tepi jalan, yang menyebabkan kecelakaan tak terhindarkan.
Korban menabrak bagian belakang truk, dan diduga ia mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, karena motor yang dikendarainya berhasil masuk ke bawah kendaraan tersebut.
“Penyelidikan di tempat kejadian masih berlangsung, namun melihat kondisi motor, dugaan kuat korban mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi,” ungkapnya.
Dari kejadian tersebut, Djauhari mengingatkan kembali dan mengajak orangtua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka agar tidak mengemudi motor jika mereka belum mencapai usia yang ditentukan.
“Kami selalu mengingatkan orangtua untuk mengawasi anak-anak mereka. Terutama bagi mereka yang masih di bawah umur, jangan dibiarkan mengendarai motor. Sangat berbahaya dan bisa berujung pada kehilangan nyawa,” tambahnya.
Editor Topik Borneo