SAMARINDA – Pembalap tim Gresini Racing, Marc Marquez, mengalami kesulitan pada hari pertama tes MotoGP Qatar yang baru saja berlangsung.
Meskipun berhasil menyelesaikan 58 putaran tanpa insiden, Marquez hanya mampu menempati posisi ke-16 dalam peringkat waktu, dengan catatan waktu hampir sama dengan Pecco Bagnaia yang menempati posisi teratas.
Dengan waktu putaran 1 menit 51,959 detik, Marquez menemui tantangan, karena waktu tersebut sedikit lebih lambat dari yang dia capai pada tahun sebelumnya. Pada kualifikasi MotoGP Qatar 2023, Marquez mencatatkan waktu putaran 1 menit 51,898 detik dengan Honda RC213V.
Hal ini menunjukkan bahwa Marquez belum mencapai performa terbaiknya dalam tes kali ini, terutama jika dibandingkan dengan penampilannya di Sepang sebelumnya.
Marquez sendiri mengakui bahwa gaya balapnya menjadi kendala utama dalam beradaptasi dengan motor Ducati. Setelah mengendarai motor Honda selama 11 tahun, Marquez merasa bahwa insting balapnya secara otomatis terprogram untuk satu jenis motor.
Namun, dengan beralih ke Ducati, Marquez menyadari bahwa perlu waktu untuk mengubah gaya balapnya sesuai dengan karakteristik Ducati.
“Benar bahwa setelah 11 tahun mengendarai satu motor, ketika aku datang ke trek maka instingku secara otomatis hanya satu. Tapi langkah demi langkah aku harus berubah,” kata Marquez.
Dengan tantangan baru ini, Marquez akan terus bekerja keras untuk menyesuaikan gaya balapnya dengan motor Ducati dan meningkatkan performa di tes selanjutnya.
Meskipun menghadapi kendala, Marquez tetap optimis bahwa dengan waktu dan kerja keras, dia akan mampu menyesuaikan diri dan bersaing secara kompetitif dalam balapan MotoGP mendatang.
Sumber : Gridoto.comÂ
Editor Topik Borneo
