JAKARTA – Kematian tragis Lee Sun Kyun pada 27 Desember 2023 lalu masih menjadi perbincangan hangat di Korea Selatan.
Setelah sebelumnya KBS dituduh turut bertanggung jawab atas keputusan sang aktor untuk mengakhiri hidupnya, stasiun TV tersebut merilis pernyataan pada Jumat (13/1) untuk membantah klaim tersebut.
Dalam pernyataan tersebut, KBS menegaskan bahwa laporan dugaan penggunaan narkoba oleh Lee Sun Kyun pada 24 November tahun sebelumnya telah melalui proses pelaporan dan verifikasi yang ketat.
Stasiun TV tersebut mengklaim bahwa mereka telah menahan perilisan konten terkait Sun Kyun sebanyak mungkin, dengan menggunakan rekaman yang sangat terbatas karena tidak jauh dari tuduhan dan untuk mendukung kredibilitas klaim yang relevan.
KBS menolak disalahkan atas kematian Lee Sun Kyun dan menegaskan bahwa rekaman percakapan pribadi yang mereka rilis tidak dapat dikaitkan dengan keputusan tragis sang aktor untuk mengakhiri hidupnya.
Stasiun TV tersebut menambahkan bahwa laporan mereka dirilis sekitar sebulan sebelum kematian Lee Sun Kyun, sehingga tidak mungkin dapat dihubungkan dengan latar belakang kematiannya.
Namun, Asosiasi Solidaritas Seniman Budaya mempertanyakan kebenaran laporan KBS dalam jumpa pers bertajuk “Permintaan Seniman Budaya Setelah Meninggalnya Aktor Lee Sun Kyun.”
Mereka mencela keamanan penyelidikan polisi dan mengkritik pemberitaan media yang dianggap ceroboh, khususnya terkait rekaman pribadi Sun Kyun dan madam Kim.
Asosiasi tersebut menuntut KBS untuk menghapus laporan yang diduga menjadi salah satu pemicu kematian Lee Sun Kyun.
Tragedi ini juga menciptakan gelombang reaksi di kalangan tokoh industri hiburan Korea Selatan, dengan beberapa pihak mendesak tanggung jawab dari pihak berwenang serta meninjau ulang peraturan terkait keamanan dan kesejahteraan mental para selebriti.
Kematian Lee Sun Kyun meninggalkan duka mendalam bagi industri hiburan Korea Selatan, memicu serangkaian peristiwa dan tindakan yang mencuat ke permukaan dalam beberapa waktu terakhir.
Sumber : Wowkeren.comÂ
Editor Topik Borneo
