Samarinda, Topikborneo.com – Anggaran tambahan sebesar Rp10 miliar yang dialokasikan untuk Perumda Varia Niaga tahun 2024 mendapat perhatian serius dari Komisi II DPRD Samarinda.
Ketua Komisi II, Iswandi, menyatakan akan menelusuri alokasi anggaran tersebut hingga tuntas untuk memastikan penggunaannya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Perumda Varia Niaga memiliki tujuan untuk memastikan pasokan kebutuhan primer di Kota Samarinda tetap stabil dan terjangkau.
“Tujuan dari penyertaan modal tersebut adalah untuk menunjang kinerja Pemkot Samarinda, terutama dalam bidang ekonomi,” ujar Iswandi.
Ia mengungkapkan, Komisi II telah melakukan rapat bersama mitra kerja untuk mengecek rancangan anggaran tahun ini, dan menemukan anggaran tambahan tersebut.
“Selama ini kita sudah mengkaji dan menelusuri, tidak ada anggaran atau penyertaan modal terhadap Perumda Varia Niaga. Ini yang menjadi perhatian kami di Komisi II,” ungkapnya.
Sebagai langkah selanjutnya, Komisi II akan mengevaluasi laporan keuangan yang telah diserahkan untuk memastikan alokasi tersebut digunakan sesuai dengan peruntukannya.
“Kita ingin memastikan bahwa setiap dana yang dialokasikan benar-benar digunakan secara optimal dan tidak disalahgunakan. Dari laporan keuangan yang ada, kita bisa melihat bagaimana pengelolaan anggaran tersebut, apakah sesuai dengan peruntukannya atau tidak,” tuturnya. (ADV DPRD SMD)
