spot_img

MBKBM: Menilik Sukses Kreativitas Makanan dan Kerajinan Desa Loa Kulu

TENGGARONG – MBKBM, merupakan kelompok usaha yang bergerak dibidang makanan dan kerajinan lokal di Desa Loa Kulu Kota, kelompok ini terbentuk pada pertengahan 2021 dan beranggotakan 10 orang sekaligus dengan ketuanya.

Awalnya masing masing orang dari kelompok MBKBM ini berusaha secara masing masing, namun kemudian mereka berkumpul lalu bersepakat membentuk kelompok usaha.

“Awalnya kami kami ini usahanya masing masing, tapi satu waktu saya berinisiatif  membentuk kelompok gitu biar enak kerja sama usaha maka terbentulah kelompok MBKMBM ini”, kata hujaimah ketua kelompok MBKBM saat dihubungi via WhatApp Rabu, (27/03/2024).

Kepanjangan dari MBKBM sendiri yaitu Mandiri Berkarya Kita Bisa Maju, artinya kita dalam hal apapun harus mandiri serta sekecil harus berkarya maka pelan pelan  kita melangkah ke level yang lebih baik.

Hujaimah mengatkan, kelompoknya memproduksi berbagai olahan makanan seperti  klepon, roti cincin, amplang dan lain, serta setiap anggota membidangi satu produk.

“Kami inikan ada 10 orang, nah dalam 10 orang itu masing masing punya olahannya kayak saya ni klepon yang lain, lain lagi olahannya”, ujarnya.

Untuk modal sendiri, masing masing dari anggota mulai dari 3 juta, itu untuk beli pperalatan seperti alat pengadon kue serta perlengkapan lainnya.

“Semenjak kami bentuk kelompok, ini tahun 2022 kami dibantu dari PT MHU dalam bentuk peralatan pengolahan kue eletrik, juga kami di naungi pemerintah Desa Loa Kulu Kota di bina SDM nya diberi pelatihan pelatihan, tahun itu juga kami dapat bimbingan dari anak KKN tiga universsitas yaitu Unikarta Unmul Uinsi sehingga usaha kami perlahan lebih maju”, ia menambahkan.

Penjualan Produk dilakukan secara offline maupun online, di jelaskan yang offline biasanya untuk warga sekitar Loa Kulu Kota, yang Online biasanya datang dari Tenggarong, Samarinda bahkan ada dari Balikpapan.

Setiap olahan dihargai rata rata 5 ribu perbungkus maupun potong tergantung jenisnya, pendapatan yang didapat tergantung pada banyak atau sedikitnya pembeli.

“Kalau rame biasanya perbulan bisa bersih dapat 3 juta, tapi kalau sepi ya kurang dari itu, kalau inikan mau lebaran nah rame teman teman anggota lagi ngolah pesanan, nanti hasil penjualannya kami rapatkan secara kelompok bagaimana baiknya”, Tutup Hujaimah.

Kelompok ini beralamat di Jalan Jenderal Sudirman, RT 09 Desa Loa Kulu Kota.

Editor Topik Borneo

BERITA TERKINI

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

1,559FansSuka
1,157PengikutMengikuti
1,175PelangganBerlangganan
- Advertisment -spot_img

BERITA DAERAH

BERITA NASIONAL

BERITA INTERNASIONAL

Komentar