JAKARTA – Presenter Melaney Ricardo menjadi korban kecerdasan buatan (AI) setelah wajahnya dicomot tanpa izin untuk memberikan testimonial obat penurun berat badan.
Melaney mengungkapkan kekhawatirannya terhadap perkembangan teknologi AI yang dapat membahayakan privasi seseorang.
“Sekarang sih memang seram ya, kita foto, kita video itu bisa sangat membahayakan, apalagi dengan teknologi AI,” kata Melaney.
Melaney mengetahui insiden ini setelah temannya, Andre Taulany, melihat testimonial wajahnya digunakan dalam iklan obat penurun berat badan.
Meskipun telah meminta video tersebut dihapus dari media sosial, peristiwa tersebut terulang, dan Melaney merasa kesal.
“Aku nggak cari tahu, tapi aku sudah bilang take down video itu, saya tidak pernah kenal Anda, saya tidak pernah testimoni, saya tidak pernah pakai produk anda, jadi 2×24 jam. Jadi sama dia di-take down entar ada lagi, take down ada lagi,” ungkapnya.
Melaney mengancam akan mengambil langkah hukum jika peristiwa ini terus berlanjut dan merugikannya. Ia menyatakan keberatan terhadap penggunaan wajahnya tanpa izin.
“Kalau terus menerus dan merugikan, mungkin akan mengambil langkah hukum. Karena ya ini satu untuk berdagang, kedua hoax, ketiga mengambil tanpa izin foto ataupun video tanpa minta izin tanpa ada omongan terlebih dahulu,” tegasnya.
Meskipun menjadi korban AI, Melaney Ricardo menyatakan bahwa ini tidak akan mengurangi kegiatan dan keterlibatannya di media sosial, karena itu adalah sumber penghasilan baginya sebagai content creator.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap produk penurun berat badan yang tidak jelas keasliannya.
Sumber : Detik.com
Editor Topik Borneo
