TENGGARONG – Pulau Kumala, yang terletak di Sungai Mahakam, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, menjadi salah satu destinasi yang menarik minat banyak orang. Namun, sedikit yang mengetahui sejarah dan asal usul pulau yang memesona ini.
Pulau Kumala memiliki sejarah yang kaya dan beragam, menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa bersejarah yang melintasi Sungai Mahakam. Namun, penelitian arkeologis baru-baru ini mengungkap sejumlah fakta menarik tentang asal usul pulau ini.
Menurut Dr. Anindya Putri, seorang ahli arkeologi dari Universitas Mulawarman, penemuan artefak di Pulau Kumala menunjukkan bahwa pulau ini telah dihuni sejak zaman pra-sejarah.
“Kami menemukan alat-alat batu dan artefak lain yang menunjukkan keberadaan manusia di Pulau Kumala sejak masa prasejarah,” ungkap Dr. Anindya.
Lebih lanjut, penelitian tersebut menemukan bahwa Pulau Kumala memiliki peran penting dalam sejarah perdagangan di wilayah tersebut.
Pulau ini menjadi tempat persinggahan para pedagang yang melakukan perjalanan melalui Sungai Mahakam, membawa barang-barang perdagangan dari pedalaman Kalimantan menuju ke pesisir.
Selain itu, Pulau Kumala juga menjadi saksi dari berbagai peristiwa sejarah, termasuk masa kejayaan Kesultanan Kutai Kartanegara. Menurut catatan sejarah, pulau ini digunakan sebagai tempat peristirahatan para sultan dan keluarga kerajaan saat melakukan perjalanan di sepanjang Sungai Mahakam.
Namun, sejarah Pulau Kumala juga tidak lepas dari masa-masa sulit, terutama selama masa penjajahan Belanda dan Jepang. Pulau ini menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa konflik dan penindasan yang terjadi di wilayah Kutai Kartanegara.
Dengan pengungkapan sejarah dan asal usulnya, Pulau Kumala kini semakin menarik perhatian sebagai destinasi wisata sejarah dan budaya.
Pemerintah setempat berencana untuk mengembangkan pulau ini sebagai tempat wisata yang edukatif, yang memungkinkan pengunjung untuk menelusuri jejak sejarah yang terkait dengan Kutai Kartanegara dan Sungai Mahakam.
Sejarah Pulau Kumala yang kaya dan beragam menjadi cermin dari kekayaan budaya dan warisan sejarah yang dimiliki oleh wilayah Kutai Kartanegara.
Dengan upaya pelestarian dan pengembangan yang tepat, Pulau Kumala diharapkan akan terus menjadi magnet bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi dan memahami lebih dalam sejarah Kalimantan Timur.
Editor Topik Borneo