SAMARINDA – Polresta Samarinda merespons cepat laporan dari seorang istri terkait dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh suaminya, seorang oknum polisi. Propam dan Unit PPA langsung melakukan proses pemeriksaan terhadap oknum polisi tersebut.
Kasi Propam Polresta Samarinda, AKP Djatmiko, menjelaskan bahwa memang ada laporan dari istri oknum polisi tersebut dan proses pemeriksaan sedang berlangsung. Kasus ini ditangani secara serius oleh Unit PPA.
“Sementara anggota tersebut sedang proses pemeriksaan, dan itu juga ditangani dari PPA,” ujar Djatmiko.
Lebih lanjut, Kanit PPA Satreskrim Polresta Samarinda, AKP Teguh Wibowo, menjelaskan bahwa saat ini masih dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi dan klarifikasi terkait kasus tersebut.
“Iya benar, saat ini masih pemeriksaan saksi-saksi, masih tahap klarifikasi,” kata Kanit PPA Satreskrim Polresta Samarinda AKP Teguh Wibowo.
Upaya ini dilakukan untuk mengumpulkan bukti dan informasi yang diperlukan dalam penyelidikan.
Sebelumnya, seorang wanita yang diidentifikasi dengan inisial DA melaporkan bahwa suaminya, seorang oknum polisi bernama MY, tertangkap basah sedang bersama wanita lain di sebuah rumah di kawasan Loa Bakung.
Perselingkuhan yang dilakukan oleh MY disebut telah terjadi sebanyak empat kali selama tujuh tahun pernikahan mereka.
Menanggapi hal ini, DA menyatakan bahwa ini bukanlah pertama kalinya suaminya melakukan perselingkuhan, bahkan sebelumnya MY sudah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Namun, ternyata perbuatan tersebut kembali terulang.
Kepolisian Samarinda telah mengambil tindakan cepat dalam menangani laporan ini, menunjukkan keseriusan mereka dalam menangani kasus-kasus perselingkuhan yang melibatkan anggota kepolisian.
Proses penyelidikan dan pemeriksaan akan terus dilakukan untuk menegakkan keadilan dan hukum.
Sumber : Korankaltim.comÂ
Editor Topik Borneo
