JAKARTA – Shin Tae-yong memutuskan untuk tidak memanggil Elkan Baggott untuk bergabung dengan timnas Indonesia menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tadi sore, PSSI merilis daftar pemain yang akan mewakili timnas Indonesia pada bulan Juni.
Namun, rilis tersebut berhasil membuat para penggemar terkejut karena Shin Tae-yong, pelatih kepala, hanya memanggil 22 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC).
Selain itu, Shin juga hanya membawa dua penjaga gawang untuk pertandingan lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang.
Kedua penjaga gawang yang dipilih adalah Ernando Ari Sutaryadi dan Adi Satryo.
Selain itu, beberapa pemain absen dari kesempatan ini.
Mereka antara lain Marc Klok, Wahyu Prasetyo, Edo Febriansyah, Witan Sulaeman, dan Egy Maulana Vikri.
Sementara beberapa nama reguler seperti Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Nathan Tjoe-A-On, Sandy Walsh, antara lain, masih dipanggil.
Menariknya, ada satu pemain lagi yang absen dari kesempatan ini.
Dia adalah Elkan Baggott, bek berpostur tinggi dari Ipswich Town.
Absennya Elkan telah diprediksi oleh salah satu analis sepak bola lokal, Ronny Pangemanan.
Dikenal sebagai Bung Ropan, dia menyebutkan ada sedikit intrik antara Elkan dan Shin.
Masalahnya dimulai ketika Shin menangani timnas U-23 Indonesia di Kejuaraan AFC U-23 2024.
Selama kejuaraan AFC, Shin bisa memahami ketika Elkan gagal bergabung dengan tim.
Hal ini karena turnamen tersebut tidak masuk dalam kalender FIFA.
Oleh karena itu, Elkan, yang masih dipinjam di Bristol Rovers, tidak diizinkan untuk bermain untuk Garuda Muda.
Puncaknya adalah ketika Shin memanggil pemain berpostur 196 cm tersebut untuk playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea beberapa waktu lalu.
Sekali lagi, Elkan tidak bisa bergabung dengan timnas.
Meskipun bek berusia 21 tahun itu tidak memiliki jadwal bersama Ipswich Town atau Bristol Rovers.
Bung Ropan menyarankan bahwa Shin sedikit frustrasi dengan kejadian ini.
Dia memprediksi bahwa Elkan tidak akan dipanggil oleh Shin untuk bermain untuk timnas Indonesia di level senior.
“Kemungkinan Elkan Baggott tidak akan dipanggil karena STY tidak terlalu menyukainya,” kata Bung Ropan, seperti dikutip oleh SuperBall.id dari saluran YouTube pribadinya.
“Karena bahkan tanpa Elkan, STY pikir pertahanannya sudah cukup, ada banyak pemain di belakang.”
“Karena ada Jay Idzes di sana, ada Jordi Amat, Rizky Ridho, Justin Hubner, bahkan Nathan Tjoe bisa bermain di sana, dan masih ada Alfeandra Dewangga.”
“Sandy Walsh juga bisa bermain di posisi ini (bek tengah) jika diperlukan.”
“Jika STY tidak memanggil (Elkan), itu tidak apa-apa.”
Semuanya bergantung pada STY karena dia bertanggung jawab sebagai pelatih dan pilihan ada pada dia,” jelasnya.
Sekarang, prediksi sang analis terbukti benar.
Shin tidak memasukkan nama Elkan dalam skuad Garuda.
Nantinya, Shin akan memimpin tim Merah-Putih dalam dua pertandingan terakhir Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lawan bagi Garuda adalah Irak dan Filipina.
Pertandingan melawan Irak akan berlangsung pada (6/6/2024), sementara duel melawan Filipina akan dilakukan pada (11/6/2024).
Editor Topik Borneo
