BONTANG – Beredar informasi mengenai hadirnya Pengobatan Ida Dayak di Bontang. Informasi tersebut dibagikan melalui pesan berantai dan akun media sosial Facebook, yang menyebutkan kegiatan akan diadakan pada 11-15 Agustus di Gedung Graha Pemuda Bontang.
“Saya dapat informasi dari grup RT,” kata seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Ia mengungkapkan, saat mendaftar ia dimintai biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu. Kala itu ia mendapat nomor antrian 400 dari sekitar 500 kuota yang tersedia.
“Jadi saya buru-buru daftar, karena untuk pengobatan orangtua,” ungkap dia.
Tanpa rasa curiga, ia mengikuti prosedur hingga mendapati informasi penipuan dari salah satu laman berita di luar daerah.
“Nah saya baru sadar, kalau ini ada indikasi yang mengarah pada penipuan,” ujarnya.
Bila informasi mengenai penipuan itu benar, ia berharap pihak berwajib dapat segera bertindak, terutama agar tidak ada korban lagi.
“Mungkin dapat dengan membekukan nomor rekening atau seperti apa. Sangat disayangkan, niatnya berobat malah seperti ini,” sebutnya.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispoparekraf) Kota Bontang, Rita Atin Widiarti, membantah adanya kegiatan tersebut di Gedung Graha Pemuda Bontang.
“Tidak ada (peminjaman gedung) untuk kegiatan tersebut. Hati-hati penipuan,” pungkasnya.
Warga Bontang diimbau untuk selalu berhati-hati terhadap informasi yang belum terverifikasi, terutama yang beredar melalui media sosial dan pesan berantai. Pastikan untuk memeriksa kebenaran informasi sebelum melakukan tindakan lebih lanjut, seperti pembayaran atau pendaftaran.
Editor Topik Borneo
