NUSANTARA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kepuasannya terhadap kemajuan pembangunan Kota Nusantara, ibu kota negara baru Indonesia, yang terletak di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Saat meninjau pembangunan Hotel Nusantara di kawasan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa proyek tersebut masih sesuai target, dan diharapkan pada awal Agustus 2024, bangunan sudah dapat difungsikan.
“Saat ini, kami datang untuk peletakan batu pertama sejumlah pembangunan fisik dan melihat pembangunan yang telah dilakukan,” KATA Presiden Jokowi.
Data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat bahwa kemajuan pekerjaan fisik secara keseluruhan mencapai sekitar 21,16 persen dari total 82 paket pembangunan yang sedang berlangsung.
Peletakan batu pertama Hotel Nusantara telah dilakukan oleh Presiden Jokowi pada 21 September 2023, dan proyek ini ditargetkan selesai sebelum Agustus 2024 dengan investasi sekitar Rp20 triliun, melibatkan konsorsium sembilan perusahaan swasta dalam negeri.
Presiden Jokowi juga menyampaikan bahwa keterlibatan investor lokal dalam pembangunan ibu kota baru diharapkan dapat menjadi pemicu investasi lebih lanjut di Kota Nusantara.
“Sekarang kemajuan pembangunan Hotel Nusantara capai 34,50 persen melampaui target sedikit, dan ini harus diikuti pengerjaan fisik lainnya di Kota Nusantara,” kata Jokowi.
Setelah meninjau pembangunan Hotel Nusantara, Presiden Jokowi melanjutkan dengan peletakan batu pertama pusat perbelanjaan Nusantara Superblock di Kota Nusantara.
Dengan keterlibatan investor dalam negeri, terutama dari Kalimantan Timur, diharapkan pembangunan Kota Nusantara dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Sumber : Kaltim.antaranews.com
Editor Topik Borneo