spot_img

Rockstar Games Dihadapkan pada Tuntutan $2 Juta dari Tokoh ‘Florida Joker

JAKARTA – Rockstar Games menghadapi tuntutan dari Lawrence Sullivan, yang dikenal sebagai “Florida Joker” dalam dunia nyata, terkait trailer Grand Theft Auto VI (GTA 6) yang baru dirilis.

Sullivan menuntut pembayaran hingga USD 2 juta (sekitar Rp 31 miliar) karena merasa karakter di trailer tersebut terlalu mirip dengannya.

“GTA, kita harus bicara, kalau tidak, kamu harus bayar saya satu atau dua juta,” kata Sullivan

Dalam video tersebut, ia menunjukkan kemiripan antara dirinya dan karakter di trailer game tersebut.

Lawrence Sullivan menjadi terkenal di internet pada 2017 setelah ditangkap oleh kepolisian Miami karena diduga menodongkan senjata api ke mobil yang lewat.

Wajahnya yang penuh tato dan rambut berwarna hijau membuatnya dijuluki “Florida Joker.”

Sullivan mengungkapkan bahwa tragedi dalam hidupnya membuatnya merasa terhubung dengan tokoh Joker, terutama versi yang diperankan oleh Heath Ledger di film The Dark Knight.

Pada 2018, ia mengisahkan bahwa temannya dibunuh pada tahun 2014, dan ia mengalami kegagalan dalam hubungan serta secara finansial.

Ini bukan kali pertama Rockstar Games menghadapi tuntutan semacam ini. Pada 2014, aktris Lindsay Lohan juga menggugat perusahaan tersebut dengan klaim bahwa karakter di GTA V mirip dengannya.

Meskipun pengadilan menemukan kemiripan, gugatan tersebut ditolak, dengan alasan undang-undang periklanan tidak berlaku untuk karya fiksi dengan cara yang sama.

Kasus Sullivan menyoroti tantangan hukum yang dihadapi perusahaan permainan video terkait kemiripan karakter dengan tokoh nyata, dan sejauh mana mereka dapat dianggap sebagai pelanggaran hak kekayaan intelektual.

Sumber : Liputan6.com                                  

Editor Topik Borneo

BERITA TERKINI

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

1,559FansSuka
1,157PengikutMengikuti
1,175PelangganBerlangganan
- Advertisment -spot_img

BERITA DAERAH

BERITA NASIONAL

BERITA INTERNASIONAL

Komentar