JAKARTA – Menjalin hubungan sosial yang baik dan menciptakan kesan yang positif merupakan kunci penting dalam berinteraksi dengan orang lain.
Menurut psikologi, ada perbedaan besar antara bersikap sopan dan berkelas. Itu semua bergantung dengan pilihan kata-kata yang Bunda gunakan ketika berbicara dengan orang lain.
Seseorang yang berkelas memiliki cara bicara unik yang membedakan mereka. Mereka menggunakan ungkapan-ungkapan yang penuh hormat, namun berdampak, tanpa terkesan menyombongkan diri.
Individu berkelas tahu persis bagaimana menegaskan batasan mereka tanpa menimbulkan rasa tersinggung. Mereka tidak suka memerintah atau memaksa, namun mereka penuh hormat dan perhatian.
1. “Saya menghargai itu.”
Ungkapan rasa syukur dan penghargaan terhadap usaha atau pemikiran seseorang, menunjukkan kesopanan dan kemampuan untuk menciptakan interaksi positif.
2. “Ada yang bisa saya bantu?”
Kesediaan untuk memberikan bantuan kepada orang lain, menunjukkan empati dan kecerdasan emosional yang tinggi.
3. “Terima kasih atas kesabaran Anda.”
Mengakui nilai kesabaran dalam situasi yang serba cepat, menunjukkan keanggunan dan kemampuan untuk tetap tenang dalam tekanan.
4. “Permisi.”
Ungkapan sopan untuk meminta izin atau menarik perhatian dengan hormat, menunjukkan penghargaan terhadap norma-norma sosial dan kesopanan.
5. “Senang bertemu dengan Anda.”
Menyampaikan kesan positif pada pertemuan pertama, menunjukkan keterbukaan dan keinginan untuk berinteraksi lebih lanjut.
6. “Saya benar-benar minta maaf.”
Kemampuan untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf dengan tulus, menunjukkan integritas dan tanggung jawab atas tindakan.
7. “Saya tidak tahu, tapi saya akan mencari tahu.”
Mengakui keterbatasan pengetahuan dan kemauan untuk belajar, menunjukkan kerendahan hati dan keinginan untuk berkembang.
8. “Saya menghargai sudut pandang Anda.”
Menghargai pendapat dan sudut pandang orang lain, menunjukkan empati dan kebijaksanaan dalam memahami perspektif yang berbeda.
9. “Mari kita sepakat untuk tidak setuju.”
Menyampaikan kesediaan untuk menghormati perbedaan pendapat dan menjaga perdamaian, menunjukkan kedewasaan dalam menangani konflik.
10. “Saya perlu waktu untuk merenungkan ini.”
Menyadari pentingnya refleksi dan introspeksi dalam pengembangan diri, menunjukkan kesadaran diri dan kebijaksanaan dalam memahami diri sendiri.
Dengan menggunakan ungkapan-ungkapan ini, individu berkelas mampu menciptakan hubungan yang harmonis dan memperlihatkan kebijaksanaan dalam berkomunikasi. Mereka memahami pentingnya kesopanan, empati, dan penghargaan terhadap orang lain, menciptakan lingkungan sosial yang positif dan produktif.
Editor Topik BorneoÂ
