JAKARTA – Ular sering kali menjadi hewan yang ditakuti, meskipun tidak selalu berbisa. Jika ular sering masuk ke rumah meskipun sudah disisir, ada beberapa penyebab yang mungkin tidak Anda sadari.
1. Tumpukan Daun
Periksa halaman rumah Anda. Apakah ada tumpukan daun berserakan? Tumpukan daun bukan hanya mengotori, tetapi juga menjadi tempat persembunyian ular. Ular memanfaatkan tumpukan ini untuk berkamuflase dan melindungi diri dari predator.
2. Hama di Rumah
Banyak yang mengira bahwa tikus adalah satu-satunya penyebab ular masuk ke rumah. Namun, hama lain seperti katak dan kadal juga bisa menarik perhatian ular. Ular mencari sumber makanan, jadi pastikan rumah Anda bebas dari hewan-hewan tersebut.
3. Tumpukan Batu
Meskipun tampak indah sebagai hiasan, tumpukan batu dapat menjadi tempat berlindung bagi ular. Menurut pakar entomologi Nancy Troyano, ular dapat memanfaatkan tumpukan batu untuk menyelinap ke dalam rumah.
4. Tumpukan Kayu
Tumpukan kayu di halaman bisa menarik perhatian ular karena menjadi tempat berlindung bagi tikus dan hewan pengerat lainnya. Pastikan untuk menyingkirkan tumpukan kayu agar tidak mengundang ular masuk.
5. Celah di Rumah
Ular membutuhkan tempat yang hangat untuk menyesuaikan suhu tubuhnya. Celah-celah di rumah yang tidak tertutup memungkinkan ular untuk menyelinap masuk. Segera tutup lubang, retakan, dan saluran pembuangan air untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah, terutama ular piton.
Ahli Herpetologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Amir Hamidy, menjelaskan bahwa keberadaan piton perlu diperhatikan karena hewan ini dapat bertelur hingga puluhan butir tergantung pada panjangnya.
Piton mulai dapat bereproduksi saat panjangnya mencapai 2,5 meter, yang dapat dicapai dalam waktu kurang dari dua tahun.
Reproduksi Piton
Piton betina yang lebih kecil biasanya bertelur antara 10 hingga 30 butir. Namun, piton yang panjangnya di atas empat meter dapat menghasilkan hingga 50 butir telur. Dengan umur yang panjang, populasi piton di kota dan hutan tetap banyak.
Tanda Piton Bersembunyi di Rumah
Menanggapi video piton yang menjebol plafon, Amir memberikan beberapa tanda yang menunjukkan keberadaan ular di rumah, seperti:
Kulit dan Kotoran Ular
Piton jarang buang air besar, tetapi jika Anda menemukan kotoran ular, itu memiliki bau yang menyengat. Kotoran ular biasanya mengandung noda putih, yang merupakan sisa tulang dari mangsa mereka.
Suara Aneh
Kehadiran ular dapat ditandai dengan suara aneh yang muncul dari ruang tertutup atau gelap, seperti celah dinding dan loteng. Suara tersebut terdengar seperti goresan atau berkerut, mirip dengan suara amplas.
Jika Anda menemukan tanda-tanda tersebut, segera ambil langkah pencegahan untuk menjaga keamanan rumah Anda. Waspadai keberadaan piton dan lakukan pembersihan secara rutin untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah.Â
Editor Topik Borneo