spot_img

Walikota Samarinda, Andi Harun, Berkomitmen Fasilitasi Pendidikan S1 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan

SAMARINDA – Komitmen Walikota Samarinda, Andi Harun, untuk membantu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 disambut baik. Andi Harun menegaskan bahwa Pemerintah Kota Samarinda akan memberikan bantuan kepada WBP yang berkeinginan untuk menempuh pendidikan tinggi.

Pendidikan dianggap sebagai hak fundamental bagi setiap warga negara, termasuk bagi mereka yang sedang menjalani hukuman di lembaga pemasyarakatan.

Hal ini sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 yang menyatakan bahwa tahanan memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan dan kesempatan untuk mengembangkan potensi diri.

Dalam upaya untuk mendukung para WBP, Pemkot Samarinda telah menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi, seperti Universitas Widya Gama, UINSI, dan perguruan tinggi lainnya.

Andi Harun menegaskan bahwa biaya pendidikan bagi WBP yang ingin melanjutkan pendidikan S1 akan ditanggung oleh Pemkot Samarinda.

“Kami berkomitmen untuk membantu para warga binaan yang yang memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan S1,” kata Andi Harun. 

Walikota Samarinda mengungkapkan bahwa ada sebanyak 41 WBP yang berminat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, namun kendala yang dihadapi adalah biaya.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Samarinda siap untuk membantu dalam pembiayaan pendidikan bagi WBP tersebut.

Andi Harun menekankan pentingnya memberikan dukungan dan empati kepada WBP yang memiliki kesadaran untuk memperbaiki masa depan mereka melalui pendidikan.

Menurutnya, orang yang mampu bangkit dari kesalahan di masa lalu dan memiliki komitmen untuk memperbaiki diri adalah orang yang sesungguhnya hebat.

“Seperti yang saya katakan hampir tidak ada orang yang tidak pernah tersandera dari perbuatan khilaf salah dan dosa,” kata Walikota Andi Harun.

Upaya ini diharapkan dapat menjadi instrumen pembinaan yang membantu WBP mempersiapkan diri untuk kembali berkontribusi secara positif di tengah masyarakat setelah masa pemasyarakatan mereka selesai.

Melalui pendidikan dan pembinaan, diharapkan para WBP dapat memiliki kesempatan untuk bersosialisasi dan berkontribusi dengan keterampilan yang mereka miliki setelah kembali ke masyarakat.

Sumber : Tribunkaltim.co 

Editor Topik Borneo 

BERITA TERKINI

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

1,559FansSuka
1,157PengikutMengikuti
1,175PelangganBerlangganan
- Advertisment -spot_img

BERITA DAERAH

BERITA NASIONAL

BERITA INTERNASIONAL

Komentar